Beranda / Pelatihan Arduino “ Indikator Suhu DHT dengan LED”

Pelatihan Arduino “ Indikator Suhu DHT dengan LED”

Posting Komentar

 

id.manuals.plus/

A. Pengertian

ESP32 adalah Mikrokontroler System on Chip (SoC) berbiaya rendah dari Espressif Systems, yang juga sebagai pengembang dari SoC ESP8266 yang terkenal dengan NodeMCU. ESP32 adalah penerus SoC ESP8266 dengan menggunakan Mikroprosesor Xtensa LX6 32-bit Tensilica dengan Wi-Fi dan Bluetooth yang terintegrasi.

Sensor DHT merupakan jenis sensor yang dapat mendeteksi suhu dan kelembaban yang ada disekitarnya, terdapat beberapa seri dari sensor DHT, salah satunya DHT 11. Sensor DHT 11 dapat diterapkan pada banyak hal, salah satunya yaitu melakukan monitoring suhu dan kelembaban dalam suatu ruangan. Dalam melakukan monitoring suhu kita dapat menggunakan berbagai media salah satunya menggunakan indikator LED.

B. Alat dan Bahan

  1. Software Arduino IDE
  2. Library : ESP32
  3. Library : DHT
  4. Arduino UNO = 1
  5. ESP32 = 1
  6. Sensor DHT11 = 1
  7. Lampu LED warna berbeda = 2
  8. BreadBoard= 1
  9. Kabel Jumper = Secukupnya
  10. Kabel Micro USB = 1
  11. Laptop

C. Cara Kerja Arduino dan Sensor DHT11

  • Cara Kerja Arduino

Arduino bekerja dengan menggunakan bahasa pemograman C/C++. Cara kerja Arduino adalah bekerja dengan mengontrol sinyal elektronik melalui pin — pin input dan output yang terdapat pada papan mikrokontroler. Pin — input dapat digunakan untuk membaca nilai dari sensor DHT11. Sedangkan pin — output dapat digunakan untuk lampu LED.

  • Cara Kerja Sensor DHT11
www.andalanelektro.id/

Sensor DHT11 merupakan serangkaian komponen sensor dan IC kontroller yang dikemas dalam satu paket. Sensor ini ada yang memiliki 4 pin ada pula yang 3 pin. Didalam bodi sensor yang berwarna biru atau putih terdapat sebuah Resistor dengan tipe NTC (Negative Temperature Coefficient). Semakin tinggi suhu ruangan maka nilai resistansi NTC akan semakin kecil. Sebaliknya nilai resistansi akan meningkat ketika suhu disekitar sensor menurun.

  • Temperatur antara 0°C sampai 50°C (akurasi 1°C )
  • Kelembapan antara 20% sampai 90% (akurasi 5%)

D. Hasil Rangkaian

Rangkaian ESP32 dan Lampu LED
  • Tancapkan ESP32 pada BreadBoard.
  • Lampu LED 1 (oren) ditancapkan ke pin D5 pada ESP32.
  • Lampu LED 2 (biru) ditancapkan pada pin D4 pada ESP32.
  • Setelah lampu LED terpasang hubungkan sisi kabel jumper 1 pada pin GND dan sisi kabel 2 di sebelah kaki negatif lampu LED 1 (oren).
  • Lalu kabel selanjutnya pada sisi 1 tancapkan di sebelah kabel 2 lampu LED 1 (oren) dan sisi kabel 2 di sebelah kaki negatif lampu LED 2 (biru).
  • Hubungkan ESP32 dengan Laptop menggunakan Kabel Micro USB.
Rangkaian Sensor DHT11
  • Tancapkan Sensor DHT11 pada BreadBoard.
  • Kabel jumper sisi 1 tancapkan ke pin (+) pada DHT11 dan sisi 2 ke pin 3V3 pada ESP32.
  • Kabel jumper sisi 1 tancapkan ke pin OUT pada DHT11 dan sisi 2 ke pin 15 pada ESP32.
  • Kabel jumper sisi 1 tancapkan ke pin (-) pada DHT11 dan sisi 2 ke pin GND pada ESP32.

E. Langkah Setting pada Arduino

  1. Buka Software Arduino IDE yang telah di instal pada laptop.
  2. Unduh library ESP32 dan DHT, dengan cara "Tools — Library Manager — ESP32/DHT — Install".
  3. Masukkan program.
  4. Setelah itu proses Upload program.
F. Kesimpulan 
Program bekerja dengan mendeteksi kondisi suhu dan kelembaban di sekitar sensor. Hasil dari deteksi sensor akan direpresentasikan dengan menggunakan indikator lampu berdasarkan kondisi suhu di sekitarnya, LED oren untuk suhu rendah > 30°C , dan LED biru untuk suhu tinggi <30°C.

Sumber :

https://indobot.co.id/

https://miqbal.staff.telkomuniversity.ac.id/

https://www.andalanelektro.id/

https://id.manuals.plus/

Posting Komentar untuk "Pelatihan Arduino “ Indikator Suhu DHT dengan LED”"